Bursa Asia Pasifik bergerak di zona hijau pada perdagangan akhir pekan ini, Jumat (9/8/2024) terdorong rilis data pasar tenaga kerja AS yang membaik.
Indeks saham Nikkei sempat melonjak lebih dari 2% pada awal perdagangan, mengikuti kenaikan tajam di Wall Street semalam setelah klaim pengangguran AS yang lebih rendah dari yang diharapkan. Hal ini meredakan kekhawatiran tentang resesi di ekonomi terbesar dunia.
Kemudian 15 menit berselang, Nikkei Stock Average yang terdiri dari 225 isu naik 555,52 poin, atau 1,59% menjadi 35.386,67. Sementara Indeks Topix yang lebih luas naik 30,72 poin, atau 1,25% ke posisi 2.492,42.
Bursa saham Korea Selatan
Indeks acuan KOSPI naik 37,87 poin, atau 1,48%, menjadi 2.594,60. Diantar saham-saham unggulan indeks, pembuat chip Samsung Electronics 005930.KS naik 2,32% dan sejenisnya SK Hynix 000660.KS naik 4,59%, sementara pembuat baterai LG Energy Solution 373220.KS naik 1,09%.
Hyundai Motor 005380.KS naik 2,54% dan produsen mobil saudaranya Kia Corp 000270.KS naik 1,38%, sementara search engine, Naver 035420.KS dan sosial media, Kakao 035720.KS naik masing-masing 3,63% dan 0,26%.
Dari bursa saham Australia, Indeks S&P/ASX 200 naik 0,7% menjadi sekitar 7.740 pada pembukaan pasar, memulihkan beberapa kerugian dari awal pekan ini.
Sementara itu, Gubernur Reserve Bank of Australia, Michele Bullock mengatakan minggu ini bahwa bank sentral tidak akan ragu untuk menaikkan suku bunga lagi untuk memerangi inflasi, memperingatkan tentang prospek ekonomi yang masih sangat tidak pasti dan risiko kenaikan terhadap inflasi.
Komentar tersebut muncul hanya beberapa hari setelah RBA mempertahankan suku bunga stabil di 4,35% untuk pertemuan keenam berturut-turut.