
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia mengatakan Presiden Prabowo Subianto memerintahkan dilakukannya Joint Ore Reserves Committee (JORC) untuk cadangan sumber daya alam Indonesia.
“Kami tadi rapat dengan Presiden membahas beberapa hal terkait cadangan SDA kita, baik batu bara bauksit nikel timah maupun mineral lainnya. Presiden memerintahkan kami untuk melakukan JORC untuk cadangan kita,” kata Bahlil usai rapat dengan Presiden Prabowo, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa.
Adapun JORC merupakan kerangka kerja untuk mengklasifikasikan estimasi sumber daya mineral dan cadangan bijih.
Menurut dia, langkah itu akan dijadikan bagian dari upaya Pemerintah dalam mendorong sektor hilirisasi untuk meningkatkan investasi di Indonesia.
“Kemudian itu bisa dijadikan sebagai bagian yang kita dorong untuk sektor hilirisasi ini untuk meningkatkan investasi kita,” ujar Bahlil.
Diketahui, Presiden Prabowo memanggil sejumlah menteri untuk mengikuti rapat terbatas (ratas) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa siang.
Selain Bahlil, sejumlah menteri yang nampak hadir untuk mengikuti rapat terbatas antara lain Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, dan Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni